Empat Kebaikan Manifestasi Ibadah Kepada Allah
Sambas_(Kemenag) hari ini Jum’at tanggal 07 Juli 2023 pukul 11.52 Wiba bertindak sebagai Khatib dan Imam di Masjid Nurul Iman Perum Lumbang Kepala KUA Revitalisasi Kecamatan Sambas Ahadi, S.Sos disambut antusias jama’ah dengan duduk bersama menikmati kopi dan kue setelah shalat bersama penngurus Masjid H. Drs. Sunaryo, M.Si, Ketua BAZNAS Ahmad Hainani beserta Camat Sambas Halibus, S.Sos.
Dalam isi khutbahnya Ahadi, S.Sos membahas ada empat nilai-nilai kebaikan yang terkandung dalam puasa Ramadhan dan ibadah qurban, yang harus selalu kita pertahankan dan kita wujudkan dalam bentuk prilaku nyata setiap hari, yaitu: 1. Nilai keikhlasan, yaitu salah satu nilai hidup bila semua dilakukan benar-benar murni/tulus karena Allah semata, dia tidak mudah berbangga diri karena pujian, tidak mudah patah hati sebab dicaci, bisa melupakan kebaikan yang pernah dilakukan buat yang lainnya, sebab semua tadi dilakukan hanya mencari ridha Allah SWT, sebagaimana dalam Surat Az-Zumar Ayat 2 Artinya: Sesungguhnya Kami menurunkan Kitab (Al-Qur'an) kepadamu (Muhammad) dengan (membawa) kebenaran. Maka sembahlah Allah dengan tulus ikhlas beragama kepada-Nya, pembelajaran tentang nilai ke-Ikhlasan itu tertanam dalam puasa Ramadhan satu bulan penuh, sebab sebenarnya puasa adalah ibadah yang hanya diketahui oleh Allah SWT.
Selain itu kebaikan yang ke 2. Nilai Kesabaran, Ibadah shalat, ibadah puasa Ramadhan dan Ibadah qurban melatih kita mengendalikan nafsu untuk tidak melakukan perbuatan yang mengganggu dan merusak terhindar dari perbuatan tercela seperti mencaci-maki, amarah, menggunjing dan yang lainnya, Surat Al-Baqarah Ayat 153 Artinya: Hai orang-orang yang beriman, jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu, sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar; 3. Nilai Muroqobah (rasa kehadiran Allah dalam hidupnya), nilai keikhlasan yang sudah tertanam dalam hati akan melahirkan nilai Muroqobah yaitu perasaan akan kehadiran Allah dalam hidupnya, sama halnya seperti dia melihat Allah atau Allah mengawasi dia, Surat Ali ‘Imran Ayat 110 Artinya: Kamu adalah umat yang terbaik yang dilahirkan untuk manusia, menyuruh kepada yang ma'ruf, dan mencegah dari yang munkar, dan beriman kepada Allah. Sekiranya Ahli Kitab beriman, tentulah itu lebih baik bagi mereka, di antara mereka ada yang beriman, dan kebanyakan mereka adalah orang-orang yang fasik.
Bagian ke 4. Nilai Empati (bisa merasakan yang dirasakan orang lain) papar Kepala KUA, yaitu sifat mengasihi kepada sesamanya yang diwujudkan dengan cara infaq, shodaqoh, dan zakat, oleh karena itu Ahadi, S.Sos mengajak untuk menyalurkan ZIS pada lembaga resmi BAZNAS maupun UPZ yang sudah dibentuk, yang tentunya akan melahirkan rasa empati dalam wujud kesholehan sosial, baik secara pribadi ataupun kelompok, sehingga perlu mengembangkan prilaku mulia termasuk sifat-sifat orang yang bertaqwa kepada Allah, sebagaimana tertuang dalam surah An-Nisa ayat 8: Artinya: Dan apabila sewaktu pembagian itu hadir kerabat, anak yatim dan orang miskin, maka berilah mereka dari harta itu (sekedarnya) dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang baik jelasnya. (AHD)
Komentar
Posting Komentar