Fadillah Puasa Tasu’a Dan Asyura
Sambas_(Kemenag) Kepala KUA revitalisasi Kec. Sambas H. Ahadi S.Sos. Jum'at Tgl. 21 Juli 2023 M bertepatan 03 Muharam 1445 H pukul 11.51 Wiba bertugas sebagai Khotib dan Imam di Masjid Al-Hamid Dusun Dagang Barat Desa Lubuk Dagang disambut H. Hadini dan Iwan Pengurus Masjid.
Paling tidak ada tiga hal yang penting kita renungkan di awal bulan Muharram atau tahun baru Hijriyah ini: 1. Bersyukur atas nikmat Allah, umur adalah nikmat yang diberikan Allah kepada kita, ini harus kita syukuri imbuhnya Ahadi, diberi kesempatan (umur) oleh Allah untuk bertaubat, memperbaiki kesalahan yang kita perbuat dan menambah atau meningkatkan amal salih sebagai bekal menghadap Allah. “Dan dikatakan kepada orang-orang yang bertakwa: “Apakah yang telah diturunkan oleh Tuhanmu?” mereka menjawab: “(Allah telah menurunkan) kebaikan”. orang-orang yang berbuat baik di dunia ini mendapat (pembalasan) yang baik. dan sesungguhnya kampung akhirat adalah lebih baik dan itulah sebaik-baik tempat bagi orang yang bertakwa.” (QS. An-Nahl: 30); 2. Muhasabah (introspeksi diri), sebuah kepastian bahwa waktu yang telah berlalu tidak mungkin akan kembali lagi, sementara disadari atau tidak kematian akan datang sewaktu-waktu dan yang bermanfaat saat itu hanyalah amal salih. Pergantian tahun bukan sekedar pergantian kalender di rumah kita, namun merupakan peringatan bagi kita akan apa yang sudah kita lakukan pada tahun yang telah berlalu dan apa yang akan kita perbuat di hari esok; 3. Mengenang Hijrah Rasulullah Saw, peristiwa hijrahnya Rasulullah SAW seyogyanya kita ambil sebagai pelajaran berharga dalam kehidupan, banyak menyimpan makna dan nilai-nilai Islami, diantaranya adalah ketahanan beriman dan semangat menyebarkan Ruh al-Islam ke dalam berbagai aspek kehidupan, sebagaimana yang tergambar dalam perjuangan Rasulullah Saw dan para pengikut setianya. Setelah 13 tahun di Makkah mereka berjuang dengan mencurahkan tenaga, pikiran, harta benda dan bahkan nyawanya demi menjalankan misinya uangnya.
Dipaparkan Kepala KUA anjuran-anjuran yang harus kita lakukan di awal bulan Muharram ini, di antaranya puasa pada hari-harinya bulan Muharram, lebih-lebih di awal bulan, karena amal kebajikan yang dilakukan dalam bulan tersebut nilai pahalanya berlipat ganda. Dalam kitab Jami’ Ash-Shaghir diriwayatkan sebuah hadis: "Barang siapa berpuasa sehari dalam bulan Muharram, maka setiap harinya dia memperoleh tiga puluh kebaikan.” Nabi SAW bersabda: “Puasa sehari dalam bulan yang muliakan itu lebih utama dari puasa tiga puluh hari selain bulan yang dimuliakan. Dan puasa sehari di bulan Ramadhan itu lebih utama dari tiga puluh hari dalam bulan yang dimuliakan”. Demikian sebagaimana yang disampaikan oleh Imam al-Ghazali dalam kitab Ihya’nya.
Ditambahkan beberapa puasa yang bisa dilakukan di bulan Muharam adalah puasa Tasu’a pada tanggal 9 Muharam, tanggal ini disunahkan untuk menjalankan ibadah puasa, sesuai riwayat Imam Muslim disebutkan: Telah bersabda Rasulullah Saw: “Sesungguhnya apabila aku masih ada sampai tahun depan, maka aku akan menjalankan puasa pada hari ke Sembilan (Muharram).”
Selain itu bahas Ahadi Puasa Muharam kedua yaitu puasa Asyura, ini berdasarkan hadis Nabi Muhammad SAW: “Rasulullah Saw ditanya tentang fadillahnya puasa hari ‘Asyura’ kemudian beliau bersabda: “Yaitu menghapus dosa satu tahun yang telah lewat.” Dan masih banyak fadlilah dan amalan yang dilakukan di awal bulan Muharram ini.(AHD)
Komentar
Posting Komentar